Lihat langit itu...
Indah walau tanpa bintang menghiasi malamnya..
Kelabu, sendu, seolah tahu apa yang kupikirkan..
Sudah sejak lima hari yang lalu langit begitu.
Entah menandakan apa padaku.
Di langit yang indah itu, kulihat kenangan dan harapanku..
Haru,
Harapanku, aku ingin agar langit tak begitu lagi,
mempersilahkan bintang untuk hadir di muka.
Malam dengan langit tanpa bintang memang bagai asap saja,
menjemukkan dan menyedihkan.
Namun ,
Ku memandang lebih jauh lagi..
GUNUNG!
Yap, sesaat kemudian senyumku melebar sedikit...
sedikiiiiit saja.
Akhirnya ku melihat bintang juga.
Meski letaknya ada di gunung,
meski kilaunya dari cahaya-cahaya neon..
Pemandangan ini tak kalah indahnya,
bahkan lebih indah dari yang kuharapkan.
Bintangnya berwarna-warni.
Dia ada di sekelilingku, melingkari tanahku.
Ah..mungkin besok baru akan kulihat lagi,
bintang yang melindungi atasku serta imajinasiku.
Aku ingin berada dalam tabung bintang,
di atas, di bawah, di kanan, di kiri,
semua bintang...
Indah walau tanpa bintang menghiasi malamnya..
Kelabu, sendu, seolah tahu apa yang kupikirkan..
Sudah sejak lima hari yang lalu langit begitu.
Entah menandakan apa padaku.
Di langit yang indah itu, kulihat kenangan dan harapanku..
Haru,
Harapanku, aku ingin agar langit tak begitu lagi,
mempersilahkan bintang untuk hadir di muka.
Malam dengan langit tanpa bintang memang bagai asap saja,
menjemukkan dan menyedihkan.
Namun ,
Ku memandang lebih jauh lagi..
GUNUNG!
Yap, sesaat kemudian senyumku melebar sedikit...
sedikiiiiit saja.
Akhirnya ku melihat bintang juga.
Meski letaknya ada di gunung,
meski kilaunya dari cahaya-cahaya neon..
Pemandangan ini tak kalah indahnya,
bahkan lebih indah dari yang kuharapkan.
Bintangnya berwarna-warni.
Dia ada di sekelilingku, melingkari tanahku.
Ah..mungkin besok baru akan kulihat lagi,
bintang yang melindungi atasku serta imajinasiku.
Aku ingin berada dalam tabung bintang,
di atas, di bawah, di kanan, di kiri,
semua bintang...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar